KedaiPena.Com – Begawan Ekonomi Rizal Ramli meminta komitmen para calon presiden dan calon wakil presiden untuk berani menghentikan impor bahan pangan.
RR begitu ia disapa mengatakan bahwa sedianya Indonesia dapat menjadi gudang pangan, namun harus tersebut susah untuk direalisasikan.
“Saya kira itu masalah. Kita harusnya (Indonesia) jadi gudang pangan tapi tidak pernah (terealisasi) karena dikuasai oleh kartel, dengan sistem kuota. Kalau ini dihapuskan harga gula bisa turun 75 persen, harga daging 75 persen dan sebagainya,” ujar RR, dalam sebuah kesempatam di Jakarta, ditulis Minggu (19/11/2018).
RR pun sempat mempertanyakan komitmen dari Prabowo Subianto untuk membuat Indonesia terbebas dari impor. RR mengungkapkan bahwa akan banyak kartel yang menemui Prabowo bila nanti terpilih menjadi Presiden.
“Saya tanya ke Pak Prabowo seandainya, mas menang pada bulan April nanti (2019), para kartel ini akan pindah ke Mas Prabowo dengan membawa duit triliunan,” ungkap RR.
Lanjut RR, Prabowo kemudian menjawab tidak akan pernah menerima uang tersebut lantaran dirinya sudah sangat mengenal dunia pertanian Indonesia selama menjabat sebagai Ketua HKTI.
“Prabowo mengatakan itu sama saja menembak diri sendiri,” beber RR.
Pertanyaan yang sama, tegas dia, sedianya juga ingin diajukan kepada Presiden Jokowi. Hal tersebut dikarenakan selama ini orang nomor satu di Indonesia seolah – olah menutup mata.
“Pertanyaan itu juga ingin saya ajukan ke Pak Jokowi. Karena dia seperti tutup mata dengan permainan kartel. Harus diubah saja dengan keputusan presiden, dari impor dengan sistem kuota ke tarif. Otomatis mereka (kartel) akan hilang dan rakyat akan mengusai pangan lebih besar,” sambung RR.
Laporan: Muhammad Hafidh