KedaiPena.Com – Hidup harus memiliki ‘Sense of Mission’, jangan cuma numpang lewat doang. Sebab, kalau memiliki itu, manusia akan termotivasi, menggaet dan membawa kita untuk berbuat sesuatu secara optimis
Demikian dikatakan Menko Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli saat menjadi narasumber di hadapan 126 mahasiswa penerima beasiswa pendidikan Indonesia yang akan meneruskan studi ke luar dan dalam negeri di Wisma Hijau Mekar Sari Depok, Rabu (6/4).
Menko Rizal yang dikenal dengan jurus Rajawali Ngepret ini kemudian menceritakan pengalaman hidupnya. Saat dia menjadi Wakil Ketua Umum Dewan Mahasiswa ITB, sempat melakukan perjalanan sepanjang Pantai Utara Jawa sampai Bali. Si situ, ia menjumpai tujuh juta anak usia sekolah tidak bisa sekolah lantaran tidak ada biaya.
“Kemudian kami berfikir bagaimana caranya supaya anak-anak tersebut bisa sekolah,” ujar Rizal lagi.
“Akhirnya saya buat gerakan anti kebodohan dan fokus memperjuangkan adanya undang-undang wajib belajar di Indonesia demi tujuh juta anak yang tidak bisa sekolah ini,” kenangnya.
Selanjutnya, Menko Perekonomian era Presiden Gus Dur ini mengorganisir mahasiswa se-Bandung dan Yogyakarta untuk fokus memperjuangkan Undang-Undang wajib belajar tersebut. Mereka juga mengundang penyair Indonesia terkenal WS Rendra yang membuat puisi sebatang lisong.
Selain itu, diundang pula sutradara terkenal lulusan Rusia, Sumandjaya membuat film yang berjudul “Yang Muda, Yang Bercintaâ€. Kala itu, yang menjadi pemeran utama film adalah WS Rendra dan Yati Octavia. Kepada mereka, Rizal menceritakan tentang tujuh juta anak yang tidak mampu sekolah tersebut.
Alhasil, kata Menko Rizal yang kerap disapa RR itu, dua tahun kemudian Pemerintah mengambil alih ide ini dan membuat undang-undang wajib belajar, sehingga tujuh juta anak tersebut bisa sekolah.
“Jadi, hidup jangan cuma numpang lewat doang,†tutup Rizal yang disambut tepuk tangan meriah dari 126 mahasiswa penerima beasiswa pendidikan Indonesia LPDP.
(Prw/Oskar)