KedaiPena.Com – Perlu ada kebijakan yang mendukung perbaikan kesejahteraan petani. Misalnya, Bulog membeli gabah langsung dari petani.
Ini dilakukan agar petani bisa menerima utuh harga jual gabah seperti yang ditetapkan karena tidak dipotong oleh tengkulak.
Demikian disampaikan begawan ekonomi, DR Rizal Ramli dalam keterangan yang diterima KedaiPena.Com, Kamis (15/2/2018).
“Pengadaan bibit padi unggul dan subsidi pupuk bagi petani adalah pekerjaan lain yang harus dilakukan,” sambung dia.
Menko Perekonomian dan Kepala Bulog di era Pemerintahan Gus Dur ini menambahkan, kelebihan beras yang ada bisa digunakan untuk membantu negara tetangga yang membutuhkan.
“Hal ini seperti terjadi di zaman Soeharto, di mana Indonesia bisa memberi pinjaman beras ke Vietnam,” imbuhnya.
“Di negara lain, kalau tidak ada beras atau kebutuhan pangan masyarakat terganggu, negaranya bisa jatuh. Jadi, kekuatan buat Indonesia adalah diplomasi pangan, karena kita surplus 8 juta ton,” lanjutnya.
“Kita bisa banyak membantu negara lain beras, misalnya Palestina. Dengan demikian, sikap negara-negara lain pasti ikut Indonesia karena pangan mereka tergantung kita,” tandasnya.
Laporan: Muhammad Hafidh