KedaiPena.Com– Usulan Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi PDIP Ono Surono terkait pembentukan Panita Khusus atau Pansus Pangan menuai apresiasi sejumlah pihak. Salah satu yang memberikan respons positif atas usulan tersebut ialah Begawan Ekonomi Rizal Ramli.
Hal tersebut RR sapaanya sampaikan dalam akun twitter pribadinya @RamliRizal, RR sendiri merespons pemberitaan mengenai usulan pembentukan Pansus Pangan yang disampaikan oleh Ono Surono.
“Terobosan,” singkat RR dengan emoji jempolnya, Senin,(21/3/2022).
Sikap RR terkait dengan usulan pembentukan Pansus Pangan di DPR ini, menuai respons dari sejumlah warganet. Banyak warganet yang meragukan realisasi dari usulan tersebut.
Salah satunya ialah akun, @ThadoHasyim, yang mengaku tidak percaya usulan pembentukan Pansus Pangan tersebut akan terealisasi.
“Urraaaaaaa percoyoooooo. Tobat,” sindir dia.
Sementara itu akun twitter dengan nama @Nernormal Bulshi1 meminta, agar RR tidak memberikan jempol terkait usulan itu. Menurut waktu pemilu yang masih 2 tahun lagi mempunyai kemungkinan untuk berubah jalan.
“Jangan nge jempol dulu bang,pemilu masih 2 tahun lagi,kemungkinan berubah di tengah jalan masih mungkin,ini politik jangan lupa bang,” cuit akun tersebut.
Berbeda, akun @PenjejakBumi01 sepakat dengan RR mendukung usulan pembentukan Pansus Pangan yang diusulkan oleh Legislator PDIP tersebut. Meskipun ia mengaku, tidak menyukai PDIP.
“Walaupun saya tidak suka PDIP tapi dalam hal ini kita harus dukung PDIP karena PDIP tetap konsisten menjaga konstitusi,jadi wajar Sekarang ibu Megawati dibully bahkan video lama beliau minta jatah menteri di share lagi oleh buzzer-buzzer,” ungkap akun tersebut.
Sebelumnya, desakan pembentukan Panita Khusus (Pansus) terkait persoalan minyak goreng atau migor di DPR terus berdatangan. Usulan pembentukan Pansus migor, kali ini datang dari Anggota Komisi IV DPR Ono Surono.
Namun demikian, Ketua DPD PDIP Jawa Barat (Jabar) ini mengusulkan, agar pembentukan Pansus tidak hanya membahas soal migor, namun juga produk pangan lainya.
“Sebenarnya bukan hanya migor tapi juga produk pangan lainnya yang seringkali langka atau harga yang tiba-tiba melonjak naik,” kata Ono, Sabtu,(19/3/2022).
Laporan: Sulistyawan