KedaiPena.Com – Budaya bersepeda menurun seiring dengan meredanya pandemi Covid-19. Di sisi lain, pencemaran udara meningkat akibat banyak faktor. Padahal bersepeda dianggap sebagai solusi untuk mencegah perusakan udara, karena kendaraan non emisi.
Pegiat Sepeda Serang, Gatot Poernomo mengatakan, menurunnya semangat bersepeda karena sepeda hanya dianggap sebagai hobi.
“Kalau dilihat di satu sisi, memang benar terjadi penurunan pengguna sepeda selepas pandemi. Tapi kalau dilihat dari segi komunitas, keanggotaan komunitas kami (Federal Serang Cilegon Anyer Merak) malah bertambah,” ujar Gatot saat ditemui dalam Roadshow Musicycle Banten di Taman Petak Papat, Bale Among Rasa, Serang, belum lama ini, ditulis Senin (164/8/2023).
Ia pun berharap penetrasi budaya bersepeda dilakukan melalui komunitas. Karena komunitas merupakan ujung tombak dari budaya bersepeda.
“Kita mengajak komunitas untuk sesering mungkin membuat acara sepeda. Bisa dalam bentuk fun bike atau apapun. Dengan ini diharapkan masyarakat bisa lebih melirik sepeda sebagai alat transportasi,” ujarnya.
Sementara itu, Faisal Ridandi, Ketua Fedscam menambahkan, salah satu upaya meningkatkan budaya bersepeda adalah mendengar keinginan masyarakat.
“Kita dengar dulu apa kemauan masyarakat. Kita buat nyaman dulu, apa yang jadi keinginan mereka,” ujarnya.
“Misal kalau mereka mau ngopi, kemping dan lain-lain. Kalau mereka sudah nyaman, maka niscaya mereka akan semakin bersemangat untuk bersepeda,” lanjut dia.
Laporan: Tim Kedai Pena