KedaiPena.Com – Begawan Ekonomi Rizal Ramli mengungkapkan keprihatinannya soal pengunaan dan penguasaan lahan hak guna usaha (HGU) di Indonesia.
RR begitu ia disapa mengatakan bahwa penggunaan dan penguasaan lahan HGU kerap dipergunakan untuk kepentingan bisnis.
Salah satu yang sering dimanfaatkan oleh kepentingan bisnis adalah pemanfaatan lahan HGU sebagai alat dan akses kredit.
“Seperti di pulau Jawa misalnya, itu distribusinya ke banyak orang, tapi memang makin lama makin terjadi konsentrasi kepemilikan lahan,” ujar RR di Jakarta, ditulis Rabu (27/2/2019).
Hal ini bisa terjadi, karena untuk kalangan bisnis, tanah bisa dijadikan ‘kolateral’, dijadikan alat dan akses kredit. Padahal untuk rakyat biasa, tanah biasanya untuk pertanian dan bukan alat dan akses untu kredit.
Eks penasehat ekonomi PBB ini pun mengaku miris dengan kondisi tersebut. Sebab, bagi RR tanah di Indonesia khususnya HGU harus dapat dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk rakyat Indonesia.
Dengan kondisi demikian, RR pun meminta, agar pemerintah dapat transparan soal pengunaan dan penguasaan lahan HGU. Dari situ, Rizal menegaskan, pemerintah bisa memutuskan untuk apa penggunaan dan penguasaan lahan HGU tersebut.
“Kita harus transparan soal pola kepemilikan tanah. Siapa saja yang memiliki, dan berapa yang dikuasai. Harus ada aturan yang jelas agar mereka gunakan untuk hal produktif, kalau tidak, pemerintah punya hak untuk mencabut,” tandas RR.
Laporan: Muhammad Hafidh
