KedaiPena.Com – Aktivis senior Serikat Petani Pasundan (SPP), Agustiana, dalam akun media sosial Facebook pribadinya kemarin (6/7/2018), menulis suatu refleksi kebangsaan.
“Selamatnya Negara apabila terlaksana ideologi Bangsa danamanat Konstitusi UUD 1945. Terjaminnya hal tersebut di atasapabila pemimpin bangsa dan negaranya lahir dan tumbuhbesar dari keluarga pahlawan yang negarawan,” kata dia.
Lebih lanjut, Agustiana berpendapat, pemimpin tersebut haruslah tumbuh besar di lingkungan peradaban yang saling memuliakan manusia.
Pemimpin tersebut juga harus teruji sejak muda, watak, pola pikir, dan kemampuannya dalam perspektif cinta dan tanggung jawab terhadap masa depan Bangsa dan Negara.
Menurut Agustiana, yang juga dikenal di Jawa Barat sejak 1980-an sebagai aktivis perjuangan agraria, figur yang paling mendekati kriteria ini adalah Rizal Ramli.
“Setelah Rizal Ramli, Agustiana juga menyebut nama Muhaimin Iskandar dan Jumhur Hidayat, dan para aktivis lainnya yang berlatar belakang gerakan sosialmaupun gerakan mahasiswa,†tutup Agustiana.
Peneliti Lingkar Studi Perjuangan (LSP) Gede Sandra sendiri sepakat dengan hal teraebut. Kata dia, Rizal Ramli, yang beberapa bulan lalu mencalonkan diri sebagai calon presiden rakyat pada Pilpres 2019, memang memiliki rekam jejak panjang sebagai kalangan pergerakan.
“Pada tahun 1978 saat masih berkuliah di Institut Teknologi Bandung (ITB), 40 tahun yang lalu, Rizal Ramli pernah dipenjarakan oleh Pemerintah Orde Baru selama 1,5 tahun karena memimpin gerakan mahasiswa dan menulis pamflet berjudul Buku Putih Perjuangan Mahasiswa,” tegasnya kepada KedaiPena.Com, ditulis Sabtu (7/6/2018).
Buku Putih Perjuangan Mahasiswa berisi pembelaan mahasiswa terhadap hak demokrasi rakyat. Dan kritik mahasiswa terhadap permasalahan korupsi keluarga Cendana.
“Setelah Rizal Ramli dipenjara, pamflet tersebut kemudian diterjemahkan ke bahasa Inggris dan 18 bahasa lainnya oleh Profesor Benedict Anderson, diberikan kata pengantar oleh Profesor George Cahin dari Cornell University, dan tetap disebarluaskan ke berbagai penjuru dunia,” papar Gede.
Ini merupakan bukti sejak muda gagasan Rizal Ramli memang brilian. Rizal, sambung dia, visioner dan layak menjadi pemimpin nasional Indonesia.
Laporan: Irfan Murpratomo