KedaiPena.Com – Reuni 212 digelar hari ini, Senin (2/12/2024) di Monas, Jakarta.
Reuni ini terinspirasi demonstrasi bertajuk Aksi 212 yang digelar pada Desember 2016 atau jelang Pilgub Jakarta 2017.
Saat itu, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok didemo terkait dengan pernyataannya soal Al Quran surat Al Maidah Ayat 51.
Aksi itu dimotori oleh GNPF MUI bersama FPI dan ormas Islam lainnya.
Aksi ini kemudian dilakukan berjilid-jilid bahkan hingga gelarannya bertajuk ‘Reuni Aksi 212’ yang digelar sampai saat ini.
Adapun Reuni 212 pada tahun ini bertajuk Revolusi Akhlak untuk Indonesia Berkah dan Palestina Merdeka.
Eks imam besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shibab hadir dalam reuni kali ini.
Ia sempat menyinggung Presiden Prabowo Subianto di Reuni 212.
Ia berharap Prabowo selalu mengedepankan ayat suci dibanding ayat konstitusi dalam memimpin Indonesia.
Menurutnya, rakyat akan mendukung jika Prabowo melakukan hal tersebut.
“Mudah-mudahan, di kepemimpinan baru saat ini yang terhormat, yang sama kita hormati Bapak Presiden Haji Prabowo Subianto, bisa selalu mengedepankan ayat suci di atas ayat konstitusi,” kata Rizieq.
“Jadikan Indonesia ini berkah, kami seluruh rakyat akan dukung bapak, kalau bapak mengajak bangsa Indonesia taat kepada Allah dan Rasulnya,” imbuh dia.
Ia mengatakan pada aksi 212 di 2016 lalu, pernyataan itu pernah disampaikannya. Rizieq menekankan kepada umat Islam yang hadir reuni untuk menanamkan dalam hati bahwa ayat suci di atas ayat konstitusi.
“Kenapa? karena ayat suci adalah Wahyu Ilahi, Kalam Ilahi Robbi yang tidak boleh diganti, tidak boleh direvisi, yang wajib untuk dipatuhi ditaati, harga mati. Sedangkan ayat konstitusi adalah produk akal basyari, hasil musyawarah sesama manusia dan pengetahuannya yang wajib sejalan dengan ayat suci,” ujarnya.
Laporan: Muhammad Rafik