KedaiPena.Com– Ketua DPD PDI Perjuangan (PDIP) Jawa Barat Ono Surono angkat bicara terkait pernyataan presiden terpilih Prabowo Subianto yang menyebut adanya pihak mengaku bahwa Presiden pertama RI, Soekarno atau Bung Karno milik satu partai.
Ono mengaku sepakat dengan Prabowo yang menyebut Soekarno milik seluruh bangsa Indonesia. Ono pun meminta, seluruh pihak yang merasa memiliki Bung Karno seyoganya bangga atas perjuanganya selama ini.
“Ya betul Bung Karno ada milik Bangsa Indonesia. Dan seyogyanya yang merasa memiliki Bung Karno juga harus merasa bangga atas seluruh gerak langkah Bung Karno memerdekakan bangsa Indonesia untuk mencapai tujuan yaitu Indonesia yang adil dan makmur,” kata Ono saat berbincang di Jakarta, Jumat,(10/5/2024).
Ono berharap, agar semua pihak dapat meneruskan perjuangan Bung Karno. Ono ingin agar ajaran-ajaran Bung Karno juga dapat menjadi landasan dalam membangun bangsa Indonesia ke depan.
“Semoga kita semua juga bisa meneruskan perjuangan Bung Karno dan menjadikan ajaran-ajaran Bung Karno sebagai dasar dalam membangun Indonesia,” ungkap Ono.
Ono menekankan, pentingnya terus menjaga nilai-nilai perjuangan Bung Karno terkhusus oleh para milenial. Ono yakni bahwa nilai perjuangan dan ajaran Bung Karno masih relevan dan disukai hingga era sekarang.
“Harus terus ada dan dijaga karena mayoritas rakyat Indonesia masih yakin bahwa Bung Karno masih disukai dan ajarannya masih relevan di era sekarang,” tandas Ono.
Sebelumnya, presiden terpilih periode 2024-2029 Prabowo Subianto mengatakan ada yang mengaku bahwa Presiden pertama RI, Soekarno atau Bung Karno milik satu partai. Menurut Prabowo, Bung Karno milik rakyat Indonesia.
Prabowo menyampaikan itu dalam sambutannya di acara Rakornas PAN di Jakarta, Kamis (9/5/2024).
Mulanya, Prabwo mengungkapkan dirinya merasa didukung oleh 3 presiden yakni Joko Widodo (Jokowi), Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dan Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.
“Yang meng-endorse dan mendukung saya, pertama tentunya, udahlah nggak usah malu-malu, Presiden Jokowi, ya kan? Apalagi. Wajar itu, kenapa? Saya juga nggak pernah sembunyi, saya dulu lawan Pak Jokowi, tapi sekarang saya bagian dari tim Jokowi dan saya didukung Jokowi, mau apa saudara-saudara sekalian? Bener nggak? Nggak usah basa-basi lah,” kata Prabowo.