KedaiPena.Com- Partai Demokrat menyambut baik dan menghargai lahirnya poros koalisi baru bentukan Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Peresmian koalisi kedua parpol tersebut dilakukan di tengah penyelenggaraan Rapimnas Partai Gerindra, pada Sabtu (13/8/2022).
“Begitu pula sebaliknya, kami pun berharap kemandirian dan independensi kami dalam menentukan calon mitra koalisi, untuk dihargai dan dihormati,” kata Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra, Senin,(15/8/2022).
Partai Demokrat, kata Herzaky, berharap tidak ada pihak yang berupaya mengganggu, menggerogoti kemandirian, independensi partai politik dalam menentukan dengan parpol dalam berkoalisi.
“Makin rusak dan hancur demokrasi kita kalau ada, kami tegaskan, kalau ada, ya, upaya abuse of power, baik oleh kekuasaan maupun alat-alat kekuasaan,” ujarnya.
Termasuk, kata anak buah Ketum Partai Demokrat Agus Haimurti Yudhoyono (AHY) ini, dalam menentukan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) yang akan diusung.
“Yang berupaya mengintervensi kemandirian dan upaya parpol-parpol merangkai koalisi serta menentukan capres-cawapres yang akan diusungnya,” tegasnya.
Herzaky mengungkapkan Partai Demokrat kian dekat membentuk koalisi dengan partai politik lain. Dari sejumlah partai yang didekati, saat ini komunikasi Demokrat lebih intens dengan Partai NasDem dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
“Sudah ada beberapa pertemuan membahas ini. Tetapi, kami juga tetap menjalin komunikasi dengan parpol-parpol lainnya,” ungkap Herzaky.
Lebih lanjut Herzaky mengatakan Partai Demokrat akan mengumumkan rekan koalisi pada akhir 2022 atau awal 2023 mendatang.
“Kemungkinan akhir tahun ini atau awal tahun depan. Kan sudah dekat juga,” imbuhnya.
Namun, kata dia, tak menutup kemungkinan pengumuman pembentukan koalisi Partai Demokrat disampaikan lebih dini.
“Ditunggu saja. Bahkan, bisa saja lebih awal. Politik Indonesia kan sangat dinamis, bahkan cenderung last minute kepastiannya, baru ada informasi yang bisa kita bagi,” pungkasnya.
Laporan: Tim Kedai Pena