KedaiPena.Com- Partai Gerindra pimpinan Prabowo Subianto meminta agar semua kontestan peserta Pemilu dan para pendukungnya dapat menahan diri untuk menciptakan keberlangsungan pesta demokrasi 5 tahunan tersebut berlangsung dengan aman, damai serta tertib.
Hal itu disampaikan Ketua Pelaksana Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad merespons harapan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) agar politik identitas tidak digunakan dalam Pemilu 2024 karena rawan ditunggangi oleh gerakan radikalisme dan terorisme.
“Saya menghimbau kepada semua kontestan, semua pendukung marilah kita menciptakan Pemilu dengan aman, damai, tertib, apalagi kemudian kita dalam situasi yang juga harap-harap cemas dalam menyikapi dampak dari ekonomi global yang bukan tidak mungkin akan berpengaruh terhadap ekonomi di Indonesia,” kata Dasco kepada awak media, Senin,(21/11/2022).
Dasco pun mendorong agar BNPT pimpinan Komjen Pol. Boy Rafli Amar dapat melakukan deteksi dan memantau gerakan upaya gerakan radikalisme serta terorisme sedini mungkin.
“Dan kita meminta kepada bnpt untuk sedini mungkin melakukan deteksi dan memantau gerakan dan melakukan tindakan tegas untuk tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan dalam pemilu,” pungkas Wakil Ketua DPR RI ini.
Sebelumnya, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) berhadap politik identitas tidak digunakan dalam pemilihan umum (Pemilu) 2024 karena rawan ditunggangi oleh gerakan radikalisme dan terorisme.
Maka dari itu, BNPT menilai praktik politik identitas perlu dicegah supaya tidak diperalat oleh kelompok radikal dan teroris sehingga memicu kebencian di antara masyarakat.
Hal itu disampaikan Direktur Pencegahan BNPT Brigjen (Pol) Ahmad Nurwakhid dalam diskusi Garda Nasionalis bertajuk ‘Menghadapi Pertarungan Ideologi di Pemilu 2024’ di Museum Nasional, Jalan Medan Merdeka Barat, Gambir, Jakarta, Sabtu (19/11/2022).
Laporan: Tim Kedai Pena
