KedaiPena.Com – Tantangan ekonomi hingga sosial yang timbul dari dampak pandemik Covid-19 ini harus dilalui secara bersama-sama termasuk dengan pihak yang berseberangan oleh pemerintah atau oposisi.
Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Daniel Johan saat menanggapi terbentuknya Koalisi Aksi Selamatkan Indonesia (KAMI) yang digagas oleh tokoh bangsa dan sejumlah aktivis.
“Bukan hanya Indonesia, tapi seluruh negara di dunia menghadapi masalah yang serius, jadi memang perlu kebersamaan agar bisa melalui tantangan ekonomi dan sosial dari dampak pandemik Covid ini,” kata Daniel Johan kepada KedaiPena.Com, Selasa, (4/8/2020).
Meski demikian, Daniel Johan, enggan mempermasalahkan, kehadiran dari KAMI guna menjadi bagian oposisi pemerintahan.
“Hak warga negara untuk berserikat dan menyatakan pendapat,” tandas Daniel Johan.
Sebelumnya, Din Syamsuddin bersama sejumlah tokoh yang mengatasnamakan perwakilan masyarakat peduli masa depan negara dan bangsa mendeklarasikan berdirinya KAMI di Fatmawati, Jakarta Selatan, Minggu (2/8/2020) siang.
Para tokoh dan aktivis yang hadir dalam acara itu antara lain Abdullah Hehamahua, Rocky Gerung, MS Ka’ban, Said Didu, Refly Harun, Syahganda Nainggolan, Prof Anthony Kurniawan, Rohmat Wahab, Ahmad Yani, serta Adhie M Massardi.
Turut hadir juga dalam acara itu Moh Jumhur Hidayat, Ichsanudin Noorsy, Hatta Taliwang, Marwan Batubara, Edwin Sukowati, Joko Abdurrahman, Habib Muhsin Al Atas, Tamsil Linrung, Eko Suryo Santjojo, Chusnul Mariyah, dan Sri Bintang Pamungkas.
Laporan: Muhammad Lutfi