KedaiPena.Com – Partai Demokrat (PD) berharap, reshuffle kabinet yang ingin dilakukan oleh presiden Jokowi dalam waktu dekat ini dapat membuat pemerintah bekerja lebih keras lagi menangani permasalahan utama negeri yaitu Covid-19 dan dampak ekonomi yang disebabkannya.
Demikian disampaikan oleh Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat Ossy Dermawan menanggapi kabar rencana perombakan dan reshuffle kabinet yang akan dilakukan oleh Presiden Jokowi dalam waktu dekat ini.
“Terpenting bagi kami, Pemerintah dapat bekerja lebih keras lagi dalam menangani permasalahan utama negeri yaitu Covid-19 dan dampak ekonomi yang disebabkannya,” kata Ossy begitu ia disapa dalam perbincangan dengan KedaiPena.Com, Selasa, (22/12/2020).
Tidak hanya itu, kata Ossy, yang juga perlu mendapatkan perhatian adalah beberapa aspek penting kehidupan berbangsa dan bernegara. Hal tersebut, lanjut Ossy, seperti, memastikan keadilan dan penegakan hukum yang adil, meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan rakyat.
“Menjaga demokrasi dan kebebasan rakyat serta menjamin kerukunan antar identitas, golongan dan ideologi,” tutur Assiten Pribadi Presiden ke 6 Republik Indonesia (RI) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini
Ossy pun menegaskan, bahwa reshuffle kabinet sepenuhnya menjadi hak prerogatif Presiden.
“Partai Demokrat, tentunya memberikan keleluasaan kepada Presiden untuk melaksanakan reshuffle ddak akan mencampurinya,” tandas Ossy.
Diketahui, isu reshuffle kabinet kembali menguat jelang akhir tahun, setelah dua anggota kabinet Indonesia Maju tersandung masalah hukum.
Orang nomor satu di Indonesia tersebut dikabarkan akan melakukan reshuffle kabinet. Sejumlah nama pun dikabarkan masuk bursa kabinet presiden Jokowi.
Mulai dari Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dan Sandiaga Salahuddin Uno menjadi kandidat terkuat mengisi posisi menteri.
Risma dikabarkan akan mengisi posisi Menteri Sosial menggantikan Juliari Batubara yang tersandung kasus korupsi.
Nama Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno juga santer disebut. Kabar terkini menyebutkan Sandiaga Uno justru bakal mengisi posisi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Sumber tersebut juga menyebutkan, Jokowi akan menggantikan sejumlah jabatan strategis. Mulai dari Menteri Kesehatan, Menteri Perdagangan, hingga Menteri Agama.
Menteri Kesehatan, santer kabar Terawan akan digantikan Budi Gunadi Sadikin yang saat ini merupakan Wamen BUMN.
Tidak hanya itu Menteri Agama pun disebut akan digantikan oleh Yahya Cholil Staquf yang merupakan Tokoh Nasional petinggi NU.
Laporan: Muhammad Hafidh