KedaiPena.Com – Wacana pembangunan apartemen DPR muncul bersamaan dengan adanya usulan kenaikan anggaran 2018 sebesar Rp 5,7 triliun.
Sebagian anggaran DPR itu diusulkan guna pembangunan apartemen kompleks DPR di lahan bekas Taman Ria Senayan. Nantinya kompleks anggota DPR di kawasan Kalibata akan dipindahkan ke Taman Ria Senayan.
Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah pun juga sudah mengklaim, bahwa rencana pembangunan apartemen di dekat gedung DPR untuk mempermudah akses para anggota legislatif untuk menuju kantor telah disetujui pemerintah.
Menanggapi hal tersebut, Pengamat Politik Universitas Paramadina, Hendri Satrio menduga, rencana tersebut merupakan bentuk ‘terima kasih’ pemerintah karena telah melanggengkan beberapa perpu (peraturan perundang-undangan) yang sedang dikejar pemerintah.
“Agar disetujui DPR terutama perpu tentang keterbukaan pajak dan perpu ormas,” jelas Hendri kepada KedaiPena.Com, di Jakarta, Sabtu (12/8).
Kendati demikian, Hendri pun menduga, bahwa juga  ada tujuan lain dari pemerintah terkait pemberian apartemen untuk para wakil rakyat tersebut. Hendri, mengatakan,agar Presiden terpilih Jokowi mendapatkan dukungan dari partai -politik pada pilpres 2019.
“Mudah-mudahan ada niat yang lebih baik lagi dari pemerintah untuk lebih memperhatikan rakyat miskin selain DPR,” demikian Hendri.
Laporan: Muhammad Hafidh
