KedaiPena.Com- Ketua Dewan Pakar Partai Golkar Agung Laksono mengamini dirinya menjadi menjadi Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) periode 2024-2029 melengserkan Jusuf Kalla atau JK.
Agung Laksono mengklaim dirinya menjadi Ketua Umum PMI melalui Musyawarah Nasional (Munas) tandingan yang digelar di Hotel Sultan, Jakarta Pusat.
“Iya betul, kita ada Munas di Hotel Sultan,” kata Agung Laksono saat dihubungi oleh awak media di Jakarta, Senin,(9/12/2024).
Agus Laksono memandang, bahwa proses munas PMI tandingan telah sesuai dengan ketentuan organisasi dimungkinkan. Agus Laksono menilai, bahwa munas tandingan tersebut dihelat lantaran teman-teman dan kepengurusan merasa dipasung aspirasinya.
“Teman-teman itu kecewa, teman-teman itu merasa dipasung aspirasinya, sehingga nggak bisa bicara,” tegas Agung Laksono.
Agung Laksono mengungkapkan bahwa para pengurus selama ini tidak pernah bisa berbicara atau menyampaikan aspirasi. Di bawah kepemimpinan Jusuf Kalla, kata Agung Laksono, PMI telah menunjukkan arogansi kekuasaanya.
“Lalu akibat mereka bikin tandingan sendiri, karena disini ada kebebasan, sebelumnya terkunkung gitu. Gitu aja,” jelas dia.
Munas tandingan PMI yang digelar oleh Agung Laksono cs terlaksanan sejak tanggal 8-10 Desember 2024. Agung Laksono sendiri belum mengetahui apakah kepengurusannya akan disahkan pemerintah atau tidak.
“Nanti dulu, kalau sah atau tidaknya kami serahkan ke Pemerintah dalam hal ini Kemenkumham,” tegas dia.
Agung Laksono memastikan dirinya berserta kawan-kawan akan segera mendaftarkan kepengurusan PMI secepatnya. Ia menargetkan kepengurusan PMI akan didaftarkan pada besok hari atau tanggal 10 Desember 2024.
“Ya segera, secepatnya, secepatnya. Kalau perlu besok,” tandasnya.
Sebelumnya, Ketua Panitia Munas ke-22 PMI Fachmi Idris menjelaskan mengenai Jusuf Kalla yang dipilih secara aklamasi. Panitia kredensial, telah menerima usulan bakal calon ketua umum dimana terdapat dua calon ketua umum.
Namun yang memenuhi syarat untuk menjadi bakal calon ketua umum hanya Jusuf Kalla. “Artinya, Jusuf Kalla adalah calon tunggal,” katanya.
Laporan: Muhammad Rafik