KedaiPena.Com- Ketua Umum Pimpinan Pusat Pagar Nusa, Muchamad Nabil Haroen alias Gus Nabil berpesan kepada semua ulama, kiai, dan ustad untuk semakin berhati-hati dalam memilih kata-kata di atas mimbar. Permintaan itu disampaikan Gus Nabil menanggapi ramainya video Gus Miftah atau Miftah Maulana yang mengolok-olok penjual es teh dan air mineral kemasan dalam sebuah acara.
“Ke depan, ulama, kiai, dan ustad perlu semakin berhati-hati dalam memilih kata-kata di atas mimbar, karena setiap ucapan mereka berada dalam sorotan masyarakat. Dakwah bukan hanya soal menyampaikan pesan, tetapi juga menjaga adab dan menghormati siapa pun yang ada di sekitar kita,” kata Gus Nabil saat dimintai tanggapan di Jakarta, Kamis,(5/12/2024).
Gus Nabil mengingatkan, setiap ucapan dari ulama, kiai, dan ustad berada dalam sorotan masyarakat. Terlebih, kata Gus Nabil, dakwah bukan hanya soal menyampaikan pesan namun juga menjaga adab dan menghormati siapa pun yang ada di sekitar.
“Momentum ini adalah pengingat bahwa setiap figur publik tidak lepas dari kontrol sosial. Saling menghormati adalah kunci, baik terhadap pedagang kecil maupun jamaah yang hadir,” jelas Politikus PDI Perjuangan (PDIP) ini.
Gus Nabil yang merupakan penggemar es teh ini lantas teringat pengalaman masa lalunya saat menjual minyak wangi dan kaligrafi di pengajian. Dengan modal pengalaman itu, Gus Nabil belajar, untuk menghormati usaha kecil, karena di baliknya ada doa dan keringat yang tulus.
“Tidak semua dagangan saya laku, tetapi pengalaman itu mengajarkan saya untuk menghormati usaha kecil, karena di baliknya ada doa dan keringat yang tulus,” papar Gus Nabil.
Gus Nabil melanjutkan, Rasulullah SAW pernah memberikan teladan bahwa bercanda adalah hal yang wajar, bahkan mulia, asalkan tetap menjaga adab dan tidak menyakiti.
“Dalam konteks Gus Miftah yang menjadi sorotan terkait candaan terhadap penjual es teh, saya melihat ini sebagai momen refleksi untuk kita semua, khususnya para dai dan pendakwah, termasuk saya sendiri.Saya pun mengapresiasi Gus Miftah yang telah meminta maaf secara langsung kepada pihak terkait. Langkah tersebut menunjukkan kebesaran hati beliau,” tandas Gus Nabil.
Laporan: Muhammad Rafik