AKUÂ mengeja senja-Mu
Mendung kelabu membias jingga pendaran surya
Cahaya matahari yang elok
Dari sumber nan berpijar terus
Aku urai agar tak jadi tirai
terang hidup dari cakrawala jiwa
Jiwa terang menjadikan paham
Arah hidup dan tujuan dari pribadi sejati
Mencapai sarira
Sebutir nasi itu upo
Sebutir tanah namanya debu
Debu abu agar bebas melekat
Melekat ada-Mu di diriku
Aku adalah kau
Kau adalah aku
Ketika ikhlas menjadi abu
Puisi Renungan Zaman Buanergis Muryono