KedaiPena.Com-Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani ditugaskan untuk membangun komunikasi dengan calon presiden pemenang Pemilu 2024 Prabowo Subianto.
Puan disebut-sebut mendapatkan tugas dan mandat tersebut langsung dari Ketua Umum PDIP yang juga sang ibu Megawati Soekarnoputri.
Menanggapi kabar itu, politikus senior PDIP Andreas Hugo Pareira mengatakan bahwa kader tegak lurus dengan keputusan ketua umum dan partai.
Keputusan umum dan partai, lanjut Andreas, adalah perintah untuk dilaksanakan dan dijalankan.
“Di PDI Perjuangan sebuah keputusan ketua umum, keputusan partai adalah perintah untuk dilaksanakan,” kata Andreas, Selasa,(9/4/2024).
Andreas menuturkan, bahwa di PDIP keputusan ketua umum dan partai bukan untuk didiskusikan apalagi diwacanakan.
“Bukan untuk didiskusikan atau diwacanakan,” pungkas Andreas.
Kabar bahwa Ketua DPP PDIP Puan Maharani ditugaskan oleh Megawati Soekarnoputri untuk berkomunikasi dengan Prabowo disampaikan Ketua DPP PDI-P Said Abdullah.
Said mengatakan Megawati Soekarnoputri menugaskan Puan Maharani untuk menjalin komunikasi dengan Prabowo Subianto.
Adapun komunikasi tersebut akan menjadi pertimbangan apakah pertemuan antara Megawati dan Prabowo bisa diwujudkan.
“Jadi, dari satu poin dan dua poin itu, muaranya, Ibu menugaskan Mbak Puan memang untuk membangun komunikasi. Setelah membangun komunikasi, nanti Mbak Puan report,” kata Said saat dihubungi, Senin (8/4/2024).
Laporan: Tim Kedai Pena
