KedaiPena.Com – PT Pembangunan Investasi Tangerang Selatan (PITS) kembali menjadi sorotan. Kali ini terkait kabar pembangunan gedung 6 lantai di Parakan, Pamulang, Tangsel yang menelan biaya hingga Rp 8,4 miliar.
PT PITS sendiri menjadi sorotan dalam beberapa waktu terakhir setelah pencairan modal tahap akhir sebesar Rp 2,31 miliar di tahun 2020 mendapatkan evaluasi dari Pemprov Banten.
Ketua Komisi III DPRD dari Partai Gerindra Zulfa Sungki Setiawati menuturkan pihaknya tidak mengetahui kabar pembangunan gedung yang kabarnya sudah dilakukan sejak tahun 2019 itu.
“Enggak tahu. Memang dimana ngebangunnya bang? Belum (dievaluasi) bang. Kemarin waktu evaluasi triwulan, PT PITS enggak datang,” kata Zulfa saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (5/2/2020).
Hal sama disampaikan Anggota Komisi III dari PSI Emanuella Rida. Ia mengaku hingga kini belum mendengar akan adanya bangunan tersebut.
“Harusnya dilelangkan kalau anggarannya segitu (Rp8,4 miliar). Kita juga belum tahu bangunannya ada dimana,” tandasnya.
KedaiPena.Com sendiri mencoba menelusuri kabar soal pembangunan gedung tersebut. Dari informasi yang berhasil dihimpun, pembangunan gedung PT PITS itu dilakukan oleh pengusaha dari DKI Jakarta.
“Pengusahanya itu dari Jakarta. Waktu itu kita coba masukin penawaran, tapi dia (PT. PITS) bilang pagunya cuma Rp8,4 miliar. Jadi kita enggak bisa masuk. Infonya yang menang itu di angka Rp 7,9 miliar,” ujar sumber yang enggan disebut namanya tersebut.
Sementara itu, saat dikonfirmasi Direktur Keuangan PT. PITS Ruhamaben belum memberikan keterangan soal gedung tersebut. Keterangannya akan dimuat dalam pemberitaan selanjutnya.
Laporan: Sulistyawan