KedaiPena.com – Pernyataan Pemerintah melalui Menteri Kuangan Sri Mulyani yang menyebutkan pinjaman yang ada saat ini hanya untuk membayar bunga utang yang akan jatuh tempo di tanggapi sinis oleh Direktur Center For Budget Anlisys (CBA) Uchok Sky Khadafi.
Menurutnya, sedari SMI, panggilan Sri Mulyani menjabat sebagai menteri pada zaman Presiden Susilo Bambang Yudhoyono hingga kembali menjabat pada zaman Presiden Joko Widodo, hobinya memang mengutang.
“Kenapa selalu berutang untuk menutup utang, katanya Sri Mulyani orang pintar,” ucapnya saat dihubungi ‎KedaiPena.com, Senin (22/8).
“Sri Mulyani cuma bikin Indonesia terjerat dan tersandera oleh negara donor atau lembaga donor,” sesal Uchok.
Selain itu, Uchok pun menyesalkan tindakan Pemerintah yang memaksakan pembangunan infrakstuktur disaat krisis global. Sehingga memaksa pemerintah harus kembali mengutang.
“Kenapa,mesti membangun infrastruktur ketika krisis global. Ini namanya, pembangunan yg tidak berguna karena menghancurkan pembangunan lainnya,” tambah Uchok.
Padahal, tutur Uchok, yang harus dilakukan pemerintah saat ini ialah pengetatan ikat pinggang dengan menggunakan APBN untuk hal-hal yang bisa meningkatkan ekonomi.‎
“Bukan dibelanjakan untuk kesenangan atau belanja fasilitas pejabat negara seperti untuk beli mobil mewah, atau bangun rumah mantan presiden, fasilitas pejabat ke luar negeri,” tandasnya‎.
(Prw)‎