KedaiPena.Com – Fraksi Gerindra-PAN DPRD Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menilai penggerebekan Karaoke Venesia BSD menjadi bukti lemahnya pencegahan dan pengawasan Pemkot terhadap Perdagangan Orang di Tangsel selama ini.
“Penggerebakan yang dilakukan oleh Bareskrim Polri di Venesia Karaoke BSD menunjukkan lemahnya pencegahan dan pengawasan Pemkot Tangsel terhadap Perdagangan Orang,” ujar Ketua Fraksi Gerindra-PAN Ahmad Syawqi Jumat, (21/8/2020).
Syawqi juga menilai, jika sampai Bareskrim Polri yang melakukan penggrebekan telah menunjukkan ada yang salah dengan pencegahan dan pengawasan yang dilakukan oleh Satpol PP.
Syawqi pun mempertanyakan peran dari satpol PP Tangsel selama ini. Syawqi meminta agar tidak ada oknum yang main mata untuk melindungi dan melakukan pembiaran.
“Pemkot Tangsel seharusnya melakukan pengawasan yang ketat di tempat hiburan malam. Sebab tempat hiburan malam menjadi tempat yang berpotensi dan rentan terjadi tindakan pidana perdagangan orang,” beber Syawqi.
Syawqo menegaskan, fraksi Gerindra-PAN akan meminta kepada Ketua DPRD untuk memanggil Kepala Satpol PP guna memberi penjelasan pengawasan yang dilakukan di tempat hiburan malam di Kota Tangerang Selatan.
“Kami (Fraksi Gerindra-PAN) menyampaikan terimakasih kepada Bareskrim Polri yang telah melakukan penggrebekan tersebut dan mengusut tuntas kasus tersebut,” tutup Syawqi.
Laporan: Sulistyawan