KedaiPena.Com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan awal musim kemarau tahun 2022 di Provinsi Banten dan Jakarta. Musim kemarau di dua provinsi tersebut diprediksi akan terjadi pada akhir bulan Maret hingga akhir Juni 2022.
Koordinator Bidang Data dan Informasi Stasiun Geofisika Kelas I Tangerang, Urip Setiyono mengatakan, prediksi tersebut berdasarkan hasil pengolahan dan analisis data.
Prediksi itu, kata dia, turut memperhatikan perkembangan kondisi fisis dan dinamika atmosfer regional maupun global yang sedang berlangsung.
“Prakiraan Awal Musim Kemarau Tahun 2022 di wilayah Provinsi Banten dan DKI Jakarta pada umumnya dimulai pada akhir bulan Maret hingga akhir Juni 2022, mulai dari wilayah Utara pada ZOM 59 (Kab Tangerang bag utara) hingga yang terakhir diwilayah selatan pada ZOM 62 (Kabupaten Lebak),” ucap Urip, Sabtu (26/3/2022).
Namun demikian, ia menyampaikan, prakiraan awal musim kemarau tahun 2022, umumnya akan lebih lambat atau mundur dibandingkan pada jadwal normalnya.
“Terdapat satu Zona musim yang lebih cepat 20 harian (Kabupaten Pandeglang) dan dua Zona musim sama dibandingkan Normalnya yaitu Zona Musim 56 dan 57 (Kabupaten Serang bagian selatan),” katanya.
Ia juga menuturkan curah hujan pada musim hujan tahun 2020/2021 umumnya bersifat normal. Namun, terdapat wilayah yang diprakirakan atas normal yaitu zona musim 57, 60 dan 61.
“Wilayah Kabupaten Pandeglang bag utara, Kabupaten Serang bag selatan, Kab Lebak bag utara Kabupaten Tangerang bagian selatan, Kota Tangerang Selatan, Jakarta Utara, serta bagian selatan dari Jakarta Selatan dan Jakarta Timur,” imbuhnya.
Ia mengungkapkan, puncak musim hujan pada umumnya diprakirakan terjadi pada bulan Juli hingga September 2022. Ia meminta, kepada masyarakat untuk dapat tetap waspada.
“Waspada pada periode peralihan musim, perlu diwaspadai cuaca ekstrem seperti hujan lebat pada durasi yang pendek disertai potensi angin kencang dan petir pada periode musim peralihan tersebut,” pungkasnya.
Laporan: Muhammad Lutfi