KedaiPena.Com- Wasekjen DPP Partai Demokrat Agust Jovan Latuconsina mendukung Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk menentukan postur kabinet ke depannya. Jovan meyakini Prabowo sebagai Presiden terpilih jauh lebih memahami kebutuhan kabinet ke depannya.
“Penentuan postur kabinet, pemerintahan ke depannya, kami percaya Pak Prabowo yang lebih memahami kebutuhannya. Karena itu kami mendukung penuh langkah beliau. Termasuk dalam jumlah kementerian ke depannya. Ini komitmen kami sejak bergabung memperjuangkan beliau di Pilpres 2024 lalu,” kata Jovan, Minggu,(26/5/2024).
“Bersama-sama saat daftar, saat berjuang di pemenangan, dan mengawal pemerintahan selama lima tahun jika menang. Ini komitmen kebersamaan Demokrat dan Pak Prabowo. Ini yang disampaikan Mas Ketum kami, dan juga disampaikan secara berkali-kali oleh Pak Prabowo sendiri,” tambah Jovan.
Jovan mengungkapkan, dalam diskusinya soal postur kabinet Prabowo juga selalu turut melibatkan Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Termasuk, kata Jovan, untuk isu-isu yang membahas ekonomi dan hubungan internasional.
“Lalu Membahas tentang ekonomi bagaimana ke depan, hubungan internasional bagaimana, pembangunan infrastruktur, termasuk juga kesejahteraan rakyat, sumber daya manusia dan sebagainya,” papar dia.
Jovan mengaku, pihaknya tidak meminta atau memaksa agar kursi menteri di kabinet Prabowo. Bagi Jovan, hal tersebut merupakan hak prerogatif Presiden Prabowo.
“Jumlah menteri? Berapa kader Demokrat yang masuk kabinet Pak Prabowo? Tunggu Pak Prabowo, ya. Itu hak prerogatif beliau. Beliau itu sangat memegang teguh prinsip loyalitas dan kebersamaan,” tandas Jovan.
Laporan: Tim Kedai Pena