KedaiPena.Com – Posisi Joko Widodo alias Jokowi belum aman untuk Pilpres 2019, meskipun hasil survei menempatkannya pada posisi pertama.
Pasalnya, banyak pihak belum‎ puas dengan kinerja dan kebijakan pemerintahan Jokowi.
Demikian dikatakan Direktur Eksekutif Indo Barometer Muhammad Qodari di Hotel Atlet, Senayan, Jakarta, Minggu (3/12).
Ia menjelaskan, dalam survei yang dilakukan pihaknya, sebanyak 12,4 persen ‎menganggap di masa Jokowi, pengangguran masih banyak, dan 9,9 persen menilai pembangunan belum merata.
Menurut dia, faktor lain yang juga mempengaruhi ketidakpuasan publik adalah, terlalu banyak pencitraan, terlalu pro ke China, kurang berwibawa dan penegakan hukum yang belum adil.
“Juga ada indikator seperti biaya listrik mahal dan biaya kesehatan mahal yang juga menjadi perhatian masyarakat,” urainya.
Indo Barometer merilis hasil survei nasional mengenai Pilpres 2019. Hasilnya, elektabilitas Jokowi sebagai calon presiden 2019 menempati posisi teratas sebesar 34,9 persen. Sementara posisi kedua, Prabowo Subianto sebesar 12,1 persen.
Sementara terkait kepuasan, Jokowi mendulang angka sebesar 67,2 persen. Sedangkan yang tidak puas sebesar 28,5 persen.
“Suara Jokowi hingga saat ini hanya sekitar 30 persen. Angka yang masih berpotensi disalip oleh sejumlah pesaingnya,†tandas Qodari.
Laporan: Muhammad Hafidh