KedaiPena.Com – Rencana revitalisasi pasar Ciputat yang ingin dilakukan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) menuai respon negatif dari para pedagang. Para pedagang menolak dipindahkan sementara ke Plaza Ciputat.
Pandi (41) salah satu pedagang misalnya mengaku tidak mau direlokasi ke Plaza Ciputat lantaran bangunanya yang dinilai rapuh dan tidak mampu menahan beban terlalu berat.
“Dibandingkan dengan Plaza Ciputat, bangunan Pasar Ciputat lebih kokoh pak. Apalagi di lantai paling atas, kerasa banget,” jelas Pendi, Kamis, (9/7/2020).
Senada di tempat yang sama pedagang bernama Minah menyatakan rencana revitalisasi pasar dengan cara merenovasi bangunan hanya menghamburkan uang negara.
“Bangunan ini kan masih kokoh, Belum lama juga diperbaiki, kalau enggak salah ya tahun 2017. Apanya lagi yang mau direnovasi? Kemarin rehabilitas Pasar Ciputat tahun 2017 aja yang dibenerin cuma keramik sama ngecat saja,” menurut Minah.
Sebelumnya, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Maya Mardiana, menyebut, selama proses pengerjaan revitalisasi Pasar Ciputat berjalan, para pedagang akan direlokasi ke Plaza Ciputat.
Maya mengatakan dalam revitalisasi pasar yang akan dilakukan oleh Pemerintah Kota menelan anggaran Rp14 miliar. Hal itu dikarenakan banyaknya aspek yang harus diperbaiki.
“Jadi saat ini yang direncanakan di Pasar Ciputat adalah revitalisasi. Sarana dan prasarana (sarpras), fasilitas penunjang diantaranya kelengkapan untuk kios/lapak, ramp (jalur troli dan penyandang disabilitas) di setiap lantai, tata letak, pencahayaan, sirkulasi udara, saluran air, saluran pembuangan, ruang laktasi, ruang publik, mushola, dan lainnya,” kata Maya, saat dikonfirmasi, Selasa, (7/7/2020).
Laporan: Sulistyawan
