KedaiPena.Com – Perkembangan teknologi tidak menghilangkan kesempatan mahasiswa terjun ke dunia kerja. Masih banyaknya potensi lain yang bisa melahirkan peluang baru.
Demikian disampaikan Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan, Poempida Hidayatulloh dalam keterangan yang diterima KedaiPena.Com, ditulis Selasa (17/9/2019).
“Mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa harus memiliki inovasi dan solusi dalam menghadapi era digital,” katanya.
Anggota Komisi IX DPR RI periode 2010-2014 ini mengatakan, era modern sekarang ini teknologi semakin berkembang pesat. Bahkan, saat ini di Jepang sendiri telah meluncurkan program Society 5.0.
“Apa itu Society 5.0? Society 5.0 atau Masyarakat 5.0 adalah konsep teknologi masyarakat yang berpusat pada manusia dan berkolaborasi dengan teknologi (AI dan IoT) untuk menyelesaikan masalah sosial yang terintegrasi pada ruang dunia maya dan nyata,” ungkap dia.
Jadi, pada dasarnya Society 5.0 merupakan era baru dalam kehidupan bermasyarakat yang sudah terintegrasi dengan sistem teknologi berupa IoT (Internet Of Things) dan AI (kecerdasan buatan) yang dapat memproses big data dan menganalisa data tersebut.
“Contohnya di bidang pengiriman. Bayangkan, jika anda belanja online di internet, berapa hari anda harus menunggu untuk mendapatkan pesanan online anda? Atau apakah kurir bisa sampai dengan cepat rumah anda dengan cepat apabila rumah anda berada jauh dari pusat kota? Ataupun rumah anda sulit dijangkau karena berada pada pegunungan?,” papar dia.
Dengan teknologi Society 5.0, sambung ia, memungkinkan barang yang anda pesan secara online bisa sampai dengan cepat dan tepat sasaran, dengan bantuan teknologi AI dan IoT, sistem AI mengontrol drone untuk mengirimkan pesanan anda sampai pada tujuan dengan cepat dan tepat.
“Hal-hal seperti inilah yang harus mulai dipikirkan dan ditanamkan kepada generasi muda Indonesia,” kata Ketua Dewan Pakar Ikatan Program Alumni Habibie (IABIE) ini.
Laporan: Muhammad Hafidh