KedaiPena.Com – Anggota Dewan Syuro DPP PKB Maman Imanul Haq mengatakan, keberhasilan Presiden Jokowi dalam membangun infrastruktur selama memimpin Indonesia akan percuma jika pembangunan sumber daya manusia (SDM) kurang.
Khususnya, kata Maman, pembangunan sumber daya manusia (SDM) dalam membangun isu-isu agama, yang terus ‘digoreng’ menjelang Pilkada maupun Pilpres saat ini.
Hal itu disampaikan Maman dalam dialektika demokrasi ‘Menakar Cawapres Potensial 2019′ bersama Ketua DPP Demokrat, Jansen Sitindaon, dan pengamat politik dari SMRC Sirojudin Abbas.
“Diperlukan Islam yang moderat, damai, dan melawan radikalisme dengan hadirnya Cak Imin, untuk melanjutkan perjuangan Gus Dur akan Islam yang damai, toleran, dan komitmen terhadap PBNU (Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, NKRI dan UUD NRI 1945),” beber dia di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (9/11).
“Jadi, kalau sebagai cawapresnya Jokowi di 2019 itu memang dibutuhkan,” sambung pria yang menjabat sebagai anggota Komisi VIII DPR itu.
Kemudian, Maman mengatakan, saat ini permainan isu jauh lebih baik karena hanya memainkan isu cawapres muda. Ketimbang isu SARA seperti pada Pilkada DKI Jakarta.
“Munculnya Ketum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai cawapres, itu dorongan relawan dan bukannya dari PKB. Karena relawan, jadi sifatnya partisipatif, terbuka, dan datangnya dari berbagai kalangan,” kata dia.
Laporan: Muhammad Hafidh