KedaiPena.Com – Politisi Partai Gerindra Rahayu Saraswati Djojohadikusumo menilai wajar kabar kepindahan mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok ke PDI Perjuangan.
“Dulu beliau dari Golkar ke Gerindra kalau sekarang ke PDIP ya itu sudah menjadi hak beliau,” ujar Rahayu dalam perbincangan dengan KedaiPena.Com, Kamis (29/11/2018).
Meski demikian, Rahayu menilai, bilamana kabar kepindahan ke PDI Perjuangan benar adanya maka Ahok akan menjilat ludahnya sendiri.
Rahayu mengingatkan bahwa Ahok pernah melontarkan pernyataan yang menyebut bahwa partai politik itu merupakan sesuatu hal yang kotor.
“Jika memang Pak Basuki (Ahok) memutuskan untuk masuk ke PDIP, apakah beliau masih beranggapan yang sama tentang partai politik seperti sebelum pilkada DKI lalu. Perlu kita ingat beliau pernah mengatakan parpol itu kotor dan sebagainya,” kata Rahayu.
Rahayu pun tidak mempermasalahkan posisi Ahok yang pindah ke PDIP setelah sebelumnya pernah bersama-sama Gerindra pada Pilgub DKI Jakarta 2012. Kala itu Ahok diusung Gerindra bersama Jokowi.
“Gerindra adalah partai yang cukup besar di mana banyak yang masuk dari partai lain. Kami menyadari setiap kader memiliki pandangannya sendiri-sendiri tentang keberadaan mereka di partai,” papar Rahayu.
Sehingga, Rahayu pun menyimpulkan bahwa Ahok merupakan sosok yang murni melihat Partai Gerindra sebagai kendaraan politik semata.
“Ada yang melihat partai sebagai rumah perjuangan tapi ada juga yang melihat partai murni sebagai kendaraan karirnya,” pungkas keponakan dari Prabowo Subianto ini.
Laporan: Muhammad Hafidh