KedaiPena.Com- Kalangan dewan di Senayan berharap agar TVRI dan RRI dapat maju dan mencontoh NHK hingga BBC. TVRI dan RRI yang merupakan stasiun televisi dan radio milik negara tersebut harus dapat menjadi sumber pemeberitaan.
Hal itu disampaikan Wakil Ketua Komisi I DPR Anton Sukartono Surrato dalam Rapat Kerja Komis I DPR dengan Dirut dan Dewas LPP RRI dan LPP TVRI beberapa waktu lalu.
“Kami ingin TVRI dan RRI agar maju, bisa seperti NHK atau BBC, jadi sumber pemberitaan itu adalah TVRI dan RRI, baru kemudian disiarkan oleh Youtube, TikTok, NetTV ataupun media lainnya,” tegas Anton ditulis, Selasa,(22/3/2022).
Anton juga berharap, agar TVRI dan RRI dapat menjadi sumber informasi utama pada ajang perhelatan internasional seperti G20 yang akan digelar tahun ini.
“Sumber informasi harus berasal dari TVRI dan RRI baru boleh dibroadcast disebarkan ke media lainnya,” papar Politikus Partai Demokrat ini.
Anton sendiri menilai, jika selama ini baik TVRI dan RRI bagai hidup segan mati tak mau. Dari zaman sebelum ada TikTok, Youtube, dan lainnya, RRI dan TVRI sudah tertinggal jauh dengan stasiun TV serta radio swasta.
“Baik dari segi viewers atau pendengar, apalagi sekarang ada Youtube, TikTok. Jadi kira-kira apa yang bisa dilakukan oleh TVRI dan RRI agar jangan sampai hidup segan mati tak mau?,” ungkap Anton.
Anton pun menagih, keseriusan Direksi hingga Dewas TVRI serta RRI dalam menyajikan konten menarik agar dapat bersaing diderasnya arus informasi global saat ini.
“Konten dan ide menarik apa yang disiapkan TVRI dan RRI? Berapa anggaran yang dibutuhkan TVRI RRI agar dapat meningkatkan kualitas konten dan bersaing? Tapi peningkatan anggaran ini harus didukung juga dengan adanya peningkatan kualitas dari TVRI dan RRI,” tandas Anton.
laporan: Muhammad Hafidh