KedaiPena.Com – Bukan tanpa alasan Danau Toba dijadikan satu dari 10 destinasi wisata utama yang dikembangkan pemerintah. Pasalnya, selain memiliki pesona keindahan alam yang memukau, Danau Toba juga menyimpan wisata sejarah bagi para wisatawan. Wisata sejarah itu adalah letusan gunung api vulkanik terbesar di dunia.
Menteri Koordinator bidang Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli bahkan menyebut ledakan vulkanik Toba yang terjadi 70.000 tahun lalu melebihi kedahsyatan ledakan Gunung Krakatau dan Pompeii di Italia.
“Kami memilih Danau Toba karena memliki magnet cerita yang luar biasa. Tempat mengkaji tranformasi Darwin, buktinya banyak binatang besar yang hidup di di dunia seperti dinausaurus dan sebagainya tinggal di situ,” ujar Menko Rizal dalam acara “Malam Budaya Menyongsong Badan Otorita Danau Toba” di gedung BPPT, Jalan Thamrin, Jakarta Pusat (Rabu, 25/5).
Dijelaskan Menko Rizal bahwa perubahan cuaca ekstrim yang diakibatkan dari letusan Toba membuat binatang-binatang bermigrasi. Sebagian binatang justru berevolusi menjadi kecil untuk menyesuaikan tubuh dengan cuaca yang ada.
“Nah kalau cerita ini diketahui seluruh dunia pasti orang-orang akan berbondong-bondong ke Danau Toba. Ini karena banyak orang yang ingin melihat bukti keaslian sejarah itu,” sambung Menteri Perekonomian era Presiden Abdurrahman Wahid itu.
“Sejurus dengan hal tersebu, wisatawan juga mau ikut menikmati keindahan alam Danau Toba. Karena selain indah,  keramahan orang-orang Batak juga  akan menjadi daya tarik wisatawan,” tandasnya.
(apit/veb)