KedaiPena.Com – Nasib naas menimpa warga di perumahan Puri Bintaro Indah kelurahan Jombang, Ciputat, Tangerang Selatan. Lantaran di tengah badai Corona dan bulan suci Ramadan, mereka harus merasakan banjir setinggi paha orang dewasa.
Banjir yang terjadi di perumahan Puri Bintaro Indah disebabkan oleh hujan disertai angin kencang yang terjadi sejak sore hingga larut malam pada Minggu (26/4/2020).
Warga Perumahan Puri Bintaro, Sugeng menjelaskan bahwa banjir yang terjadi saat ini merupakan yang kedua setelah sebelumnya pernah menimpa pada awal tahun 2020.
“Ini yang kedua kali di tahun ini setelah1 Januari 2020 lalu dipicu oleh limpasan air kali dari arah tol menuju hulu di Setu Parigi, Kecamatan Pondok Aren,” kata dia kepada wartawan, Senin, (27/4/2020).
Sugeng mengatakan perumahan Bintaro Indah (PBI) dihuni sekitar 400 KK dengan 7 RT dengan sebagian besar adalah keluarga muda.
“Seringkali kejadian banjir di Perumahan Bintaro Indah ini juga diduga dari pada minimnya serapan air yang ada di tol BSD yang beririsan dengan perumahan di sini,” jelas Sugeng.
Pihak Pemkot sendiri, lanjut Sugeng, sedianya pernah berjanji akan mengatasi banjir yang terjadi di perumahan Puri Bintaro Indah, namun tak kunjung terealisasikan.
“Pihak Pemkot beberapa bulan lalu telah berjanji akan membantu mengatasi banjir Perumahan tersebut dengan cara yang telah diusulkan warga,” kata Sugeng.
Sugeng mengatakan warga sudah seringkali meminta pemkot Tangsel untuk dibuatkan tandon atau sumur resapan air yang ada di seberang tol sekitar pinggiran kali deker di kampung Gunung Jombang.
“Namun implementasinya belum terwujud sampai sekarang,” kesal Sugeng.
Sugeng menegaskan Pemkot Tangsel dan juga pihak pengelola jalan tol sepertinya abai dengan jebolnya tembok saat banjir awal tahun silam.
“Saat turun hujan datang dengan intensitas tinggi mengakibatkan tembok tol jebol dan menjadi ancaman keamanan dan kenyamanan warga perumahan yang hingga kini juga was-was dengan kerawanan akibat adanya aksi kejahatan,” tandas dia.
Laporan: Sulistyawan