KedaiPena.Com- Usulan hak angket kecurangan Pemilu 2024 diyakini akan terus berjalan apabila Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputro bersilaturahmi dengan Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh.
Demikian hal itu disampaikan Direktur Center for Budget Analysis (CBA) Uchok Sky Khadafi menanggapi menguatnya usulan hak angket kecurangan Pemilu 2024 yang digagas calon presiden (capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo.
“Hak angket akan jalan terus bila Bu mega mau bersilaturrahmi ketemu Jusuf Kalla dan Surya Paloh dan duduk bersama dengan ketua ketua partai pengusung 01 dan 03,” kata Uchok, Selasa,(27/2/2024).
Menurut Uchok, usulan hak angket kecurangan Pemilu 2024 akan kempes dan liar apabila ketiga tokoh bangsa tersebut tidak bertemu. Khawatirnya, kata Uchok, hak angket hanya menjadi politik tawar menawar dengan Prabowo Subianto dan Presiden Jokowi.
“Kalau bu Mega tidak mau ketemu, hak angket bisa kempes, dan bisa jalan tapi menjadi bola liar. Artinya, hak angket hanya akan dimainkan sebagai politik tawar menawar dgn Prabowo dan Jokowi untuk meminta lebih banyak kursi di Kabinet,” papar Uchok.
Uchok menekankan, pentingnya ketiga tokoh bangsa tersebut duduk bersama guna menyamakan persepsi terkait tujuan hak angket dari kecurangan Pemilu 2024. Uchok menegaskan, ketiga tokoh bangsa tersebut harus bersatu mencegah manuver politik dari Prabowo dan Jokowi.
“Politik silaturahmi Prabowo mendekati ketua partai pengusung 01 dan 03. Dan jangan jadikan Presiden Jokowi sebagai broker atau calo untuk menjambatani,” tandas Uchok.
Laporan: Sabil