KedaiPena.Com – Anggota Komisi VII DPR Fraksi Hanura Farid Alfauzi mengaku tersinggung dengan sikap arogan Presdir PT Freeport Indonesia Chappy Hakim yang mendamprat temannya sesama wakil rakyat, Mochtar Tompo. Pasalnya aku dia, aksi kasar Chappy tersebut dilakukan di kantor Parlemen Indonesia.
“Tindakan arogan yang ditunjukkan Presdir PT. Freeport Indonesia Chappy Hakim seusai rapat dengan komisi VII DPR merupakan bentuk penghinaan terhadap bangsa dan negara,” jelas dia kepada wartawan di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (9/2).
“Tidak seharusnya pejabat perusahaan yang mewakili korporasi luar negeri bertindak semaunya sendiri bahkan mengasari anggota DPR yang wewakili rakyat Indonesia di Gedung Parlemen yang terhormat,” lanjut dia.
Dia pun meminta agar pemerintah buka mata atas perilaku tidak normal Chappy. Untuk Ia mendesak pemerintah segera memutus seluruh kerjasama dengan PT Freeport sebagai protes atas tindakan Chappy.
“Ini Freeport benar benar menginjak harga diri bangsa. Chappy yang sebenarnya mewakili korporasi tidak mengindahkan etika saat melaksanakan tugasnya melakukan rapat bersama dengan anggota parlemen Indonesia. Kami meminta agar pemerintah memutus segala bentuk kerjasama dengan Freeport,” jelas dia.
Selain itu, Farid mendesak Chappy beserta perwakilan PT Freeport segera meminta maaf kepada Mochtar, Institusi DPR serta pemerintah.
“Kami Fraksi Hanura akan segera menggalang dukungan untuk membentuk Panja Chappy dan Freeport. Kami juga fraksi Hanura segera menyurati pimpinan DPR supaya mendukung usaha yang akan kami galang. Karena, tidak ada alasan korporasi internasional yang selama ini mengeruk keuntungan di negeri kita justru menghina bangsa dan negara yang kita cintai ini,” pungkas dia.
Laporan: Muhammad Hafidh