KedaiPena.Com – Inggris memutuskan untuk mengandangkan sementara kapal induk terbesar milik angkatan lautnya, HMS Queen Elizabeth atau R08.
Keputusan itu diambil setelah sebuah drone sipil berhasil mendarat di dek kapal ketika berlabuh di pelabuhan Invergordon, Skotlandia, Juli 2017, sebagaimana rekaman kamera fotografer amatir setempat.
“Tidak ada yang mencegahnya mendarat, meski ada polisi keamanan di sekitar kapal kecil yang memainkan pesawat tak berawak,” ujar fotografer yang merahasiakan identitasnya ini kepada Daily Mail.
“Sama sekali tidak ada orang di sekitar saat saya mendarat, itu seperti sebuah kapal hantu,” sambung juru kamera amatir yang juga pemilik drone, dilansir Russia Today.
Pria yang memilih anonim ini, menggunakan pesawat tanpa awak merek DJI Phantom quadcopter untuk bersandar di dek HMS Queen Elizabeth, bahkan kembali terbang dengan ‘aman’.
Namun, pilot drone itu menegaskan, dirinya tak pernah berniat dengan sengaja menjadikan kapal induk Inggris tersebut sebagai landasan landing dan take-off, melainkan karena faktor alam.
“Saya menerima peringatan angin kencang saat saya merekam naik turun dek dan sistem kontrol saya menyarankan saya untuk mendarat,” ungkapnya.
HMS Queen Elizabeth sepanjang 280 meter, berkapasitas 70 ribu ton, dan mampu membawa hingga 40 pesawat itu, merupakan kapal induk terbesar yang dibangun Angkatan Laut Inggris serta memakan biaya USD3,9 miliar.