KedaiPena.Com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten menempati urutan ketiga secara nasional sebagai pemerintah daerah yang membelanjakan APBD untuk produk buatan dalam negeri pada tahun anggaran 2022.
Secara keseluruhan, APBD Pemprov Banten tahun ini yang dialokasikan untuk pembelian produk dalam negeri, khususnya di sektor UMKM mencapai Rp2,13 triliun.
“Alhamdulillah kita komitmen dengan arahan Pak Presiden tentang pembelian produk dalam negeri, dan itu terbukti dengan kita berada di Peringkat Ketiga Nasional Pemerintah Provinsi dengan belanja produk dalam negeri tertinggi dari 34 Provinsi,” ucap Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy, Sabtu (26/3/2022).
Ia menyampaikan, Pemprov Banten telah sejalan dengan arahan Presiden Jokowi agar Pemerintah termasuk Pemda, BUMN, BUMD dan Lembaga Negara lainnya membelanjakan anggaran belanjanya untuk produk dalam negeri terutama produk UMKM.
“Kami sudah mendelegasikan komitmen ini agar dijaga oleh OPD di lingkungan Pemprov Banten,” kata Andika.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Banten, Babar Suharso menyebutkan Pemprov Banten berada di bawah Provinsi DKI Jakarta dan Jawa Timur (Jatim) dalam pemerintah provinsi yang membelanjakan APBD untuk produk dalam negeri.
“Pemprov Banten sendiri di APBD tahun ini belanja untuk produk dalam negeri mencapai Rp2,13 triliun atau peringkat ketiga di bawah DKI Jakarta dan Jatim,” ujarnya.
Ia menyampaikan, Pemprov Banten memang sudah memproyeksikan prioritas belanja daerah di anggaran Tahun 2022 ini untuk produk dalam negeri sesuai arahan Presiden Jokowi melalui Instruksi Presiden Nomor 2/2009 tentang Penggunaan Produk Dalam Negeri dalam Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.
Secara spesifik, lanjutnya, arahan Presiden tersebut ditindaklanjuti dengan pembentukan Tim Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (TP3DN) di setiap unit pemerintahan.
“Di Pemprov Banten kebetulan saya diamanati Gubernur sebagai Ketua Harian TP3DN yang memastikan semua OPD mengoptimalkan anggaran belanjanya untuk produk dalam negeri,” tandasnya.
Laporan: Muhammad Lutfi