KedaiPena.Com – Presiden Republik Indonesia menetapkan Hari Santri Nasional (HSN) melalui keputusan Presiden nomor 22 tahun 2015. Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Provinsi DKI Jakarta akan memperingati Hari Santri Nasional tahun 2017.
Peringatan akan diselenggarakan oleh PWNU DKI Jakarta bersama Badan Otonom dan lembaga-lembaga NU, dengan serangkaian acara napak tilas atas dikeluarkanya resolusi jihad yang dicetuskan oleh Hadratussyech KH. Hasyim Asy’ari pada tahun 1945.
Ketua Panitia HSN 2017, KH. Munahar Muchtar HS mengatakan, peringatan HSN 2017 nanti juga akan melakukan giat santri 2017. Kegiatan giat santri, kata dia, adalah berkeliling ke pondok-pondok pesantren berpengaruh dan masjid raya di DKI Jakarta pada 21 Oktober mendatang.
“Acara kirab akan dilanjutkan dengan pembacaan 1 miliar Shalawat Nariyah di masjid-masjid raya tersebut yang akan diharidi oleh Rais Aam PBNU, Prof. KH Ma’ruf Amin dan Ketua Umum PBNU , KH. Said Aqiel Sirajd,” jelas dia saat memberikan keterangan di Kantor Walikota Jakarta Barat, Selasa (17/10).
Dia juga menjelaskan, peringatan Hari Santri 2017 rencananya juga akan mengundang Gubernur dan wakil Gubernur DKI, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.
“Adapun kirab bertujuan untuk mengenang, meneladani dan melanjutkan perjuangan ulama serta santri sebagai upaya meneguhkan peran santri dalam bela negara, menajga pancasila dan NKRI,” ungkap dia.
Selain itu, lanjut dia, peringatan Hari Santri Nasional, akan diikuti oleh barisan khusus yang terdiri dari 99 orang yang berkeliling Jakarta.
“Kirab juga akan dilaksanakan di 5 titik simpul, yaitu pesantren Al Misbah Jakarta Utara, Azziyadah Jakarta Timur, Asshiddiqiyah Jakarta Barat, Al Itqon Jakarta Barat dan Masjid Raya KH. Hasyim Asy’ari Jakarta Barat,” tandas Wakil Ketua PWNU DKI Jakarta.
Laporan: Muhammad Hafidh
