KedaiPena.Com – Akademisi Universitas 17 Agustus (Untag) Jakarta, Fernando Emas menyarankan, agar sebaiknya Presiden Joko Widodo (Jokowi) dapat seperti periode pertama dimana kala itu jabatan Menteri tidak diisi oleh Ketum Parpol.
Hal tersebut disampaikan oleh Fernando sapaanya saat menanggapi pernyataan Politikus Darmadi Durianto yang meminta agar Presiden Jokowi berhati-hati dengan manuver para Menteri. Darmadi bahkan mengingatkan soal sejarah yakni kudeta merangkak.
“Sebaiknya kembali seperti periode pertama Jokowi agar Ketua Umum partai politik yang ingin menjadi menteri harus melepaskan jabatannya di partai politik agar lebih konsentrasi lagi mengemban tugas menteri,” kata Fernando kepada wartawan, Senin, (26/10/2020).
Tidak hanya itu, kata Fernando, sebaiknya Presiden Jokowi segera melakukan reshuffle kabinet apalagi partai utama pengusung yaitu PDIP sudah memberikan sinyal kepada Jokowi.
“Kritikan oleh beberapa politikus PDIP termasuk Hasto selaku Sekjen PDIP bisa saja didasarkan pada informasi yang akurat didapatkan oleh PDIP.
Sebagai partai penguasa pasti dengan mudah mendapatkan informasi yang akurat,” tegas Fernando.
Fernando menegaskan, Hasto dan beberapa politikus PDIP yang mengeritik kinerja kabinet Presiden Jokowi pasti berdasarkan data dan fakta.
“Beberapa menteri kabinet Jokowi sudah mulai mengatur strategi dan langkah untuk persiapan pilpres 2024, apalagi menteri yang juga merupakan Ketua Umum partai politik,” tandas Fernando.
Laporan: Muhammad Lutfi