KedaiPena.Com – Kerjasama Ekonomi Indonesia dan Hungaria dinilai masih belum tergarap dengan maksimal. Sejak 2011 hingga saat ini, perdagangan Indonesia dan Hungaria menunjukkan penurunan yang cukup tajam.Â
Selain perlu dilakukan upaya-upaya yang lebih intensif untuk meningkatkan kegiatan ekspor-impor kedua negara, kedua belah pihak juga tengah menjajaki kerjasama untuk meningkatkan investasi.
“Kita tren-nya memang menurun, saat ini kita sedang mengkaji apa yang bisa disinergikan lagi. Pengembangan water treatment sudah berjalan, kita juga harapkan ada kerjasama di bidang teknologi informasi dan start up,†kata Ketua Umum Kadin Indonesia, Rosan P Roeslani di sela-sela Forum Bisnis Indonesia-Hungaria di Jakarta, tempo waktu.
Menurut Rosan, salah satu penyebab menurunnya ekspor Indonesia ke Hungaria adalah karena harga komoditas andalan ekspor sedang merosot.Â
‎
“Kita masih mengekspor komoditas. Produk kita banyak yang diekspor ke sana seperti kopi, kakao dan karet. Kita akan lihat, produk apa lagi yang bisa dikirim ke sana,†tambah Rosan.
Berdasarkan data Eurostat, nilai perdagangan Indonesia dan Hungaria dalam kurun waktu 2010-2015 mencapai nilai tertinggi pada tahun 2011, yaitu sebesar € 181,091 juta. Total perdagangan RI-Hongaria pada tahun 2014 tercatat sebesar € 134,51 juta atau menurun 7,30% dibandingkan nilai perdagangan RI-Hongaria tahun 2013 sebesar € 126,22 juta. Â
Rosan mengatakan, untuk meningkatkan kemitraan dalam perdagangan dan investasi, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mengharapkan adanya kemudahan fasilitas untuk eksportir Indonesia ke Hongaria dan investor Indonesia di Hongaria.
Selain itu, lokasi Hongaria yang strategis, dapat menghubungkan Eropa Tengah dan Eropa Timur, sehingga menjadikan Hungaria sebagai pasar dan pintu masuk yang penting bagi produk Indonesia di Eropa.
(Prw/Foto: Istimewa)