KedaiPena.Com – Sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) harus menjadi perhatian dan fokus utama pemerintah guna mencegah ancaman dari resesi ekonomi yang timbul akibat dampak pandemi COVID-19.
Demikian disampaikan oleh Anggota Komisi XI DPR RI Fraksi Demokrat Didi Irwadi Syamsuddin saat memberikan pandanganya terkait dengan resesi ekonomi yang sudah melanda beberapa negara saat ini.
“Alirkan dana (terus) kepada UMKM dengan memberikan kemudahan- kemudahan dan bunga yang sangat rendah,” kata Didi begitu ia disapa saat berbincang dengan KedaiPena.Com, Sabtu, (1/8/2020).
Didi meyakni, jika sektor UMKM bisa bertahan dan terus bergerak, maka akan dapat menjadi penopang utama daya tahan ekonomi nasional.
“Tahun 1998 sudah menjadi bukti, ketika negeri kita masuk jurang resesi. UMKM menjadi faktor penyelamat utama,” tandas Legislator Jawa Barat ini.
Didi melanjutkan, pemerintah sendiri belum optimal dalam memperhatikan sektor UMKM.
Hal itu terbukti dari porsi penyaluran dana Program Pemulihan Ekonomi (PEN) untuk koperasi dan UMKM yang baru terserap sebanyak 9,59.
Padahal Kementerian Koperasi dan UKM memerinci nilai penyaluran kredit untuk koperasi dan UMKM dari program PEN mencapai Rp11,84 triliun dari Rp123,46 triliun yang disiapkan.
Diketahui, resesi ekonomi telah melanda beberapa negara di dunia. Penyebabnya ialah pandemi Covid-19 yang menyerang dunia dalam kurun waktu tiga bulan terakhir.
Terbaru adalah Amerika Serikat yang tadi malam resmi menyatakan resesi. Hal ini dikarenakan pertumbuhan ekonomi kuartal II nya tertekan dalam.
Sebelum Amerika Serikat, ada Jerman, Korea Selatan hingga Singapura yang telah mengalami resesi ekonomi akibat dampak dari pandemi Corona ini.
Laporan: Muhammad Hafidh