KedaiPena.Com – Semakin melebar jarak antara si kaya dengan miskin di satu negara, biasanya hal ini karena kelas menengah negara tersebut tidak ada yang bergairah untuk berbisnis. Mereka lebih memilih dalam zona nyaman yang mereka jalani.
Hal itu dikatakan Agus Rachmadi, Head of Microbanking International Cooperation BRI, dalam acara seminar kewirausahaan  ‘How To be An Enterpreneur: Case Outdoor Equipment Businees’ di  Kampus Perbanas Institute, Senin, (31/10).
“Mereka lebih memilih untuk menjadi manajer yang hebat dan eksekutif  yang  hebat. Tidak ada yang mau mencoba menjadi wirausahawan hebat,” ucap dia.
Di sisi lain, para pengusaha biasanya memilih orang pintar-pintar untuk menjadi direktur atau manajer perusahaannya.
“Hal ini berujung pada tidak adanya pengusaha-pengusaha baru,” sesal dia.
Tindakan tersebut pun, jelas dia, semakin membuat pengusaha-pengusaha makin kaya karena telah di dukung oleh orang-orang pintar.
“Dan  itu yang mengakibatkan satu negara perekonomian ya tidak maju, karena kurangnya pengusaha baru yang muncul,” pungkas dia.
(Prw/Apit)