KedaiPena.Com – Demi mewujudkan Desa Cidahu yang terbebas dari sampah, Forum Pemuda Peduli Cidahu sebagai organisasi kepemudaan desa tersebut, mengusulkan konsep pengelolaan sampah syariah.
Ketua Forum Pemuda Peduli Cidahu Abdullah mengatakan, sistem pengelolaan tersebut tidak akan jauh berbeda dengan pengelolaan bank sampah. Namun, sistemnya akan berjalan secara syariah.
“Jadi nanti kita ada konsep pengelolaan sampah syariah. Kita sudah melihat ke Yogyakarta yang sudah lebih dahulu berjalan untuk pengelolaan tersebut, ” ujar Abdul, sapaanya, dalam perbincangan dengan KedaiPena.Com, beberapa waktu lalu.
Abdul mengatakan bermulanya ide tersebut, didasari karena sampai saat ini pemerintah desa belum mempunyai sistem pengelolaan sampah yang baik bagi masyarakat. Padahal saat ini Desa Cidahu sedang mencoba menjalankan konsep desa wisata.
“Khususnya di Kecamatan Cidahu belum ditemukan baik dari Pemerintah. Karena masih membuang sampah ke sungai. Belum berjalan sama sekali antara pemerintah dan masyarakat, karena masyarakat masih banyak buang sembarangan seperti di sungai dan lain-lain,” imbuh dia.
Tidak hanya itu, lanjut Abdul, untuk memulai gerakan tersebut, pihaknya juga akan mulai menjalankan program bersih-bersih sungai. Program tersebut, tegas Abdul, sudah mulai dijalankan pada Desember ini.
“Di bulan Desember, kita menyusuri sungai yang di desa wisata. Kita dari Forum akan membersihkan sungai, karena bagaimanapun menurut perhatian kami, tepi sungai masih sangat banyak sampah. Bahkan kadang ada orang yang membuang sampah dengan karung-karung juga,” pungkas dia.
Laporan: Muhammad Hafidh