KedaiPena.com – Hadirnya para mahasiswa untuk menyuarakan suara mereka di Gedung DPR MPR RI Senayan Jakarta, dinilai oleh Pengamat Pendidikan Indra Charismiadji juga merupakan bagian pembelajaran dalam mengelola negara. Selama tidak melakukan tindakan anarkis.
Ia menyatakan menyuarakan pendapat merupakan sesuatu tindakan yang dijamin oleh konstitusi.
“Ini bukan masalah tepat atau tidak tepat. Tapi mereka melakukan suatu hal yang dijamin oleh konstitusi dan ini bisa menjadi cara bagi para mahasiswa ini, yang merupakan penerus bangsa untuk belajar berdemokrasi,” kata Indra, usai mengikuti Rapat Panja Kebijakan Kurikulum di Gedung DPR MPR RI, Senin (11/4/2022).
Indra meminta kepada publik untuk tidak menghakimi para mahasiswa yang mengajukan tuntutan secara langsung ke Gedung DPR MPR.
“Para mahasiswa ini kan melihat kondisi negara ini, yang menurut mereka tidak baik-baik saja. Jadi mereka menyuarakannya. Kalau menurut saya, biarkan mereka berupaya untuk ikut membenahi negara ini lewat cara mereka sendiri,” tuturnya.
Terkait belum adanya anggota dewan yang keluar menemui para mahasiswa, Indra mengungkapkan, mungkin bukan tidak mau. Tapi karena memang tidak ada di tempat.
“Tadi saya rapat di dalam, memang kebanyakan virtual yang hadir,” tuturnya lagi.
Indra hanya berpesan kepada para mahasiswa yang sedang menyuarakan tuntutan, untuk tetap menjaga kegiatan aksi tetap damai.
“Pesan saya, jangan anarkis. Karena ini melanggar hukum,” tandasnya.
Laporan: Natasha