KedaiPena.com – Rencana pemerintah pusat yang akan menghapus Tenaga Harian Lepas (THL) di Indonesia tak diterapkan di Sulawesi Utara. Bahkan, Gubernur Sulut, Olly Dondokambey baru saja melepaskan kontrak kerja untuk 6.748 THL untuk tahun 2023.
Peneliti kebijakan publik dari Political and Public Policy Studies (P3S) Jerry Massie menilai baik kebijakan Gubenur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Domdokambey yang tetap mempertahankan pegawai honerer daerah atau THL.
“Saya pikir ini wise and smart policy, kebijakan yang bijak dan cerdas. Beliau lebih mengedepankan aspek kemanusiaan dan kesejahtraan, rakyat Sulut” kata Jerry, Kamis (23/2/2023).
Ia menyatakan dengan tetap mengeluarkan kontrak kerja THL, Pemprov Sulut telah membantu masyarakat dalam upaya menuntaskan kemiskinan dan pengganguran.
“Apalagi jika budgeting atau anggaran tak defisit atau cukup maka tak masalah ada THL,” ujarnya.
Kebijakan yang sama, terlihat juga diimplementasikan oleh Pemprov Kalimantan Timur, yang tidak memberhentikan pegawai daerah atau tetap mempertahankan dan memperpanjang kontrak mereka.
“Apa yang dilakukan pak Olly perlu ditiru yang lain. Beliau tak hanya berpikir diri sendiri tapi berpikir kepentingan banyak orang. Pasalnya, ada banyak THL yang telah mengabdi dipemerintahan selama 20 tahun ada pula yang 30 tahun,” pungkasnya.
Laporan: Ranny Supusepa