KedaiPena.Com – Salah satu petugas keamanan Kelurahan Arjuna, Ardhan Elsawa (27), menuturkan mendengar suara ribut dari warga untuk menangkap pelaku yang berlari ke arah dia. Ia menjelaskan detik-detik kejadian bom di dekat kantornya, Senin (27/2).
“Saya dengar warga teriak-teriak, tangkap-tangkap. Otomatis bingung. Karena oleh saya dan petugas lain di jegal, ia masuk ke kelurahan dan mengayunkan pisau,” katanya, dilansir dari Antara.
Saat pelaku masuk ke kantor kelurahan, menurutnya di dalam kantor tersebut ada delapan orang, selain itu ada masyarakat sekitar enam orang yang tengah duduk di meja pelayanan untuk pembuatan KTP elektronik.
“Pas masuk, dia mengancam nyuruh staf untuk menunduk dan warga yang ada di dalam masuk ke ruangan staf langsung ditutup akses masuk. Saya coba mengejar, dia pergi ke atas, karena bawa senjata tajam, saya kemudian amankan staf dan warga yang ada di dalam, demi keselamatan mereka,” kata dia.
Usai pelaku berada di lantai dua dan menyuruh pegawai serta masyarakat untuk keluar, ia kemudian menutup seluruh pintu staf yang ada lantai bawah.
“Banyak berkas penting di dalam jadi saya amankan,” sambung dia.
Laporan: Muhammad Hafidh