KedaiPena.Com – Politikus Partai Gerindra Harry Poernomo mengatakan pencabutan moratorium reklamasi Teluk Jakarta sangat memperlihatkan tindakan ‘kejar setoran’ yang dilakukan oleh Pemerintah.
Harry menegaskan pencabutan moratorium itu dicabut karena sebentar lagi gubernur dan wakil gubernur terpilih DKI Jakarta yang baru, Anies Baswedan-Sandiaga Uno akan dilantik.
Untuk diketahui, Pemerintah melalui Kementerian Koordinator Kemaritiman resmi mencabut moratorium 17 pulau Reklamasi di Teluk Jakarta.
Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Pemerintah sudah melakukan kajian yang mendalam untuk memutuskan mencabut moratorium tersebut.
“Sederhana saja, Pemerintah pusat itu kan representasi Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang merupakan Gubernur sebelumnya. Tentu akan mempertahankan kepentingan era Ahok,” ujar Harry saat berbincang dengan KedaiPena.Com, di Jakarta, Minggu (8/10).
Bahkan, Harry pun menduga nantinya dukungan Pemerintah Pusat kepada Pemprov DKI Jakata di era Gubernur Anis Baswedan dan Wakil Gubernur Sandiaga Uno tidak akan sebesar dukungan kepada Ahok.
“Apalagi gubenur yang baru sempat dilengserkan dari jabatan menteri oleh Joko Widodo,” imbuh pria yang juga Anggota Komisi VII DPR RI ini.
“Dan kita lihat nanti, apakah Jokowi mau melantik tepat waktu gubernur dan wakil gubernur terpilih. Harusnya kan tanggal 16 Oktober (pelantikannya),” pungkas Harry.
Laporan: Muhammad Hafidh