KedaiPena.Com – Pengamat politik, Rico Marbun menilai, peluang terbentuknya poros ketiga pada penyelenggaraan pilpres tahun depan masih sangat terbuka lebar.
Rico begitu ia disapa menyebut, peluang tersebut terbuka lebar lantaran partai-partai yang tidak terakomodir calonnya akan melarikan diri.
“Partai yang tidak diakomodasi cawapres atau capresnya akan tersingkir,†ujar Rico dalam perbincangan dengan KedaiPena.Com, Minggu (5/8/2018).
Rico melanjutkan, tidak hanya partai-partai seperti PAN, PKS atau PKB yang kemungkinan akan hengkang dari koalisi saat ini lantaran usungnya tidak dipilih. Namun, Golkar juga berpeluang besar meninggalkan koalisi.
“Bahkan mungkin saja Golkar. Karena yang paling rugi secara elektoral di dalam koalisi (Jokowi) ya Golkar,†tutur Rico.
Rico yang juga bos dari Lembaga Media Survei Nasional (Median) ini mengatakan, survei Golkar merosot jauh setelah dengan gigih memperjuangkan Jokowi.
Hal tersebut, lanjut Rico, sangat berbeda dengan elektabilitas PDIP yang malah merangkak naik mendekati angka 30 persen.
“Golkar justru melorot ke 8,8 persen di saat Golkar gigih memperjuangkan Jokowi,†tegas Rico.
Dengan kondisi tersebut, Rico menyarankan, agar Golkar segera mengambil inisiatif untuk mobilisasi partai lain membentuk poros ketiga. Hal itu demi memperbaiki perolehan suara di pemilu 2019.
Laporan: Muhammad Hafidh