KedaiPena.Com – Tangerang Selatan (Tangsel) punya tempat wisata yang lagi ‘ngetrend’. Namanya Tandon Ciater. Buat kalian yang suka menikmati sunset alias matahari sore, bisa datang ke kawasan ini sambil bercengkerama dengan teman atau keluarga.
Danau buatan ini berada di Jalan Haji Saran Buaran, Kecamatan Serpong, Tangerang Selatan. Selain jadi tempat wisata, kawasan ini juga bisa jadi tempat berolahraga, sebab di sekitar tandon dibangun jogging track.
Bukan hanya itu, fasilitas lain yang juga dibangun adalah rumah adat betawi dan area perkemahan. Selain itu, ada juga sejumlah miniatur rumah adat bernuansa etnik, seperti rumah adat Sunda, rumah Betawi dan rumah khas etnis Cina.
Ada juga gedung Belandongan yang berfungsi sebagai gedung heritage Kota Tangsel dengan tetap memperhatikan fungsi dan ciri khasnya.
Untuk sementara ini, sih, tidak ada tiket masuk ke Tandon Ciater. Pengunjung hanya dikenai tiket parkir. Untuk motor biaya parkirnya Rp 3.000, sementara mobil Rp 5.000.
Semakin terkenalnya Tandon Ciater yang beroperasi sejak 2015 juga telah memberikan dampak positif kepada warga sekitar.
Apri (26) Penanggung Jawab Tandon Ciater mengaku, warga lokal terbantu secara pemasukan dari tandon ini. Yang tadinya pegangguran, warga kini menjadi juru parkiran, berjualan dan lain-lain.
Ia menambahkan pada hari Sabtu dan Minggu pengunjung sangatlah ramai. Parkiran kendaraan yang tersedia sampai tidak cukup sehingga harus di pinggir jalan.
Sementara untuk hari-biasa, Senin sampai Jumat, Tandon Ciater sepi pengunjung. “Kalau hari biasa sepi, paling pagi ada yang olahraga atau sore. Siang gini sepi, panas juga. Biasanya saya buka gerbang jam 06.00 WIB, kadang ada yang minta jam 5 buat olahraga. Abis Magrib saya tutup,” paparnya.
Sementara Uten Sutendy, Presiden Tangsel Club, mengatakan pengunjung Tandon Ciater cenderung terus meningkat, termasuk komunitas seperti komunitas otomotif yang baru-baru ini menggelar kegiatan dan berfoto-foto dengan kendaraanya di situ.
“Ini karena area Tandon Ciater sangat bagus untuk destinasi wisata baru di Tangsel. Tapi, sangat disayangkan bila pengunjung hanya melihat tendon air dan gedung Belandongan,†katanya.
Tondon Ciater terletak di Kelurahan Ciater, Kecamatan Serpong, merupakan danau buatan seluas 6 ha yang dilengkapi jogging track, rumah adat Blandongan, musola dan area perkemahan, yang semakin diminati masyarakat untuk datang ke sana .
Dia menjelaskan kawasan wisata Tandon Ciater agar ditata, mencakup antar lain kejelasan aturan mengenai batas lokasi kendaraan parkir dan penanggung jawab pengelola parkir, sehingga tidak ada lagi kendaran parkir di tanggul tendon itu.
Apalagi, lanjutnya, pagar di bantaran Tandon Ciater terlalu kecil dan terlihat mudah rapuh sehingga rawan patah, terutama jika tersenggol kendaraan maupun disandari pengunjung, yang tentunya sangat membahayakan, terutama bagi anak-anak.
Laporan: Irfan Murpratomo