KedaiPena.Com – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) mengisyaratkan tak mendukung Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), pada pemilihan kepala daerah (pilkada) 2017.
Pasalnya, kata Ketua Pelaksana Tugas (Plt) DPD PDI-P DKI, Bambang DH, partainya memiliki banyak stok kader untuk diusung pada pesta demokrasi lima tahunan tersebut, karena maju dari jalur perseorangan.
“Semua partai politik ini kan melakukan kaderisasi. Dengan stok kader yang banyak, partai harusnya punya rasa percaya diri,” ujarnya di Sekretariat PDI-P DKI, bilangan Tebet, Jakarta Selatan, Kamis (26/5).
Eks walikota Surabaya ini justru mencibir langkah sejumlah parpol yang telah mendeklarasikan dukungan kepada calon perseorangan.
“Kan lucu, parpol punya amanat untuk merekrut dan mencetak (kader). Tapi, begitu (waktunya) dipromosikan, tidak punya percaya diri memajukan kader yang telah direkrut dan dididik,” jelasnya.
Diketahui, PDI-P tengah melakukan seleksi dan penjaringan bakal calon gubernur pada Pilkada DKI 2017. Sedikitnya ada 34 nama yang terdaftar, baik dari internal maupun eksternal partai.
Partai besutan Megawati Soekarnoputri itu sendiri tercatat telah melakukan uji kepatutan dan keyakan terhadap nama-nama tersebut, beberapa waktu lalu.
Disisi lain, diketahui ada tiga partai yang telah menyatakan mendukung Ahok yang maju dari jalur perseorangan pada pilkada nanti, yakni NasDem, Hanura, dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
(Fat/Prw)