KedaiPena.Com – Ketua Umum Partai Hanura, Oesman Sapta Odang (OSO) resmi menjabat sebagai Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI periode April 2017 hingga September 2019.
Akan tetapi, banyak kalangan yang beranggapan bahwa dengan terpilihnya OSO sebagai Ketua DPD telah menghilangkan semangat reformasi soal indepedensi DPD yang merupakan keterwakilan daerah.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP, Hendrawan Supratikno menilai, tidak mempermasalahkan hal tersebut. Sebab, keterpilihan OSO merupakan satu cara agar DPD kembali kuat dan memiliki peranan.
“Selama ini mereka berharap semakin kuat dengan kembali amademen UUD 45. Namun, Presiden kan mengatakan tidak usah melakukan amademen,” papar Hendrawan kepada wartawan di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (5/4).
“Sebab jika tidak diperkuat DPD hanya berperan di sampingan dan pinggiran. Harapannya kan (terpilihnya OSO) akan membuat DPD semakin kuat,” sambung dia.
Hendrawan pun mengaku tidak terkejut dengan kericuhan saat rapat paripurna penentuan ketua kemarin. Sebab, keributan pun juga sering terjadi DPR.
“Saya sudah menebak dan mengwajarkan kericuhan DPD yang disebabkan karena berebut jabatan. Namun, sebaiknya masalah DPD ini dapat menjadi refleksi bersama,” tandas dia.
Laporan: Muhammad Hafidh