KedaiPena.Com – Organisasi Kemasyarakatan Parkindo Medan mengaku mengutuk aksi terorisme yang terjadi di tiga kota di Arab Saudi, menyusul aksi serupa di kota Surakarta, Jawa Tengah Indonesia menjelang peringatan hari kemenangan iman umat Islam di dunia, Idul Fitri, dalam rentang waktu beruntun, Senin (4/7) dan Selasa (5/7).
“Pertama kita harus prihatin dengan kejadian ini. Terlebih aksi keji ini terjadi menjelang peringatan hari kemenangan umat Islam di dunia. Aksi teror ini wajib membuat kita semakin waspada, jangan terlena khususnya aparat keamanan, kita tidak takut,†kata Ketua Parkindo Medan Ruben Panggabean kepada wartawan, Selasa (5/7).
Menurutnya, aksi teror di dua daerah berbeda di dunia itu, selain sebagai perbuatan kejahatan luar biasa, teror itu harus dilihat juga sebagai upaya provokasi untuk menganggu perdamaian di dunia dan Indonesia khususnya.”Pelaku selain menebar rasa takut bagi masyarakat luas, juga ingin menebar rasa saling curiga diantara umat beragama,†pungkas Ruben.
Oleh karena itu, Ruben meminta agar kejadian di Surakarta khususnya segera ditangani oleh badan anti teror.
“Aparat kemanan harus bergerak cepat melakukan penyelidikan dan pengembangan terhadap siapa jaringan terorime yang melakukan aksi tadi pagi, agar perayaan hari Idul fitri dapat berlangsung dengan khidmat,†harapnya.
Langkah itu, kata Ruben, demi mengembalikan rasa aman di masyarakat untuk merayakan hari raya Idul Fitri. Masyarakat, lanjut Ruben, diharapkan tidak terprovokasi, dan menyerahkan hal itu kepada pihak berwajib untuk menuntaskan aksi teror tersebut dan mengembalikan rasa aman kepada rakyat.
Diketahui, tadi pagi sekira pukul 07.35 WIB, seorang pelaku bom bunuh diri tewas setelah meledakkan diri di halaman kantor Mapolresta Surakarta, Jawa Tengah. Selain menewaskan pelaku, ledakan juga mengakibatkan seorang anggota Polri mengalami luka ringan.
Bom bunuh diri juga terjadi di tiga kota di Arab Saudi, Istanbul, Dhaka, Madina, pada Senin (4/7) waktu setempat. Bom tersebut dikabarkan terjadi di dekat situs suci umat Islam di kota itu. Tepatnya di sebuah masjid di kota itu.
(Dom)